Jakarta, Pelita
PT Askes (Persero) yang selama ini dikenal sebagai penyelenggara jaminan pelayanan kesehatan sosial, kini memberi perhatian khusus pada olah raga pencak silat. Dukungan yang diberikan PT Askes berupa dana sebesar Rp1 miliar agar Tim Pencak Silat Indonesia berhasil menjadi juara umum di arena SEA Games 2011.
Dukungan pembinaan olah raga ini baru pertama kali diberikan oleh perusahaan asuransi milik BUMN yang sebentar lagi berubah menjadi Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) I ni.
"Memang ini pertama kali kami mendukung pembinaan olahraga nasional. Kami sangat senang dapat berpartisipasi. Semangat para atlet pencak silat akan menjadi semangat kami dalam perusahaan untuk meningkatkan kualitas jaminan pelayanan kesehatan," kata Direktur Utama PT Askes (Persero) I Gede Subawa didampingi Ketua PB IPSI Nachrowi Ramli dan Direktur Umum PT Askes Zulfarman di Padepokan Pencak Silat, TMII Jakarta, Selasa (8/11).
Gede Subawa tampak lebih bersemangat ketika mendengar langsung yel-yel yang dielukan 18 atlet bersama para pelatih dan oficial dengan kompak, "Pencak silat .... jaya.... dimana garuda kita... di sini di dadaku... dimana bendera merah putih kita.... di sini di hatiku... pencak silat ... jaya".
Kerjasama PT Askes dengan Ikatan Pencak Silat Indonesia (IPSI) adalah bukti komitmen PT Askes dalam mendukung kegiatan masyarakat khususnya SEA Games 2011.
Dana sebesar Rp1 miliar digunakan untuk memberi jaminan pelayanan kesehatan bagi para atlet pencak silat melalui Asuransi Jiwa Inheath Indonesia dan digunakan untuk program try in bagi atlet pencak silat di Yogyakarta, Jawa Timur, Sumatera, Sulawesi Selatan, dan Bali. Sedangkan untuk try out dilakukan di Singapura, Belgia, dan China.
"Kami serahkan sepenuhnya kepada IPSI karena saya yakin sekali IPSI dapat memanfaatkan sebaik-baiknya. Kami hanya berpartisipasi. Tetapi yang penting adalah tujuan kami sama yaitu bersama-sama membangun olah raga pencak silat agar lebih dikenal dunia lebih luas lagi," kata Gede.
Gede mengaku sejak kecil sudah menyenangi pencak silat karena sangat menghibur masyarakat bahkan bisa dipertontonkan hingga larut malam. Pencak silat memang merupakan salah satu seni bela diri yang telah lama berkembang sejak abad ke-7 masehi di Indonesia.
Seiring dengan berkembangan budaya tradisional Indonesia, pencak silat akhirnya bisa menjadi seni bela diri yang diakui secara nasional bahkan sampai di tingkat Asia Tenggara, dan kini sudah meluas ke benua lainnya. "Jadi inilah seni bela diri asli Indonesia.
Meskipun ada keanekargaman wujud dan corak di setiap provinsi, namun pencak silat tetap memiliki aspek-aspek yang sama. Empat aspek utama dalam pencak silat memiliki filosofi yang sangat mendalam, aspek mental spiritual yaitu membangun dan mengembangkan kepribadian mulai seseorang, aspek seni budaya yaitu kesejahteraan yang digambarkan melalui musik dan busana tradisional yang dikenakan, aspek bela diri yaitu pertahanan diri dan aspek olahraga.
Tak salah pilih
Oleh karenanya, Ketua PB IPSI Nachrowi Ramli menegaskan, pilihan PT Askes sangat tepat karena olah raga pencak silat adalah asli berasal dari budaya Indonesia. Untuk itu, pencak silat harus mendapat tempat di hati masyarakat Indonesia. "Askes tak salah pilih untuk mendukung pencak silat. Dan karena pencak silat milik bangsa Indonesia maka kita harus menang di rumah sendiri," tegasnya.
Nachrowi mengatakan target yang akan diraih oleh tim pencak silat adalah meraih 18 medali emas, artinya setiap atlet memperoleh medali. "Target kita memang hanya 10 medali emas, tetapi kalau bisa 18 medali emas harus dapat kita raih," ujarnya.(dew)
Dikutip dari: http://www.pelitaonline.com/read-cetak/6818/pt-askes-dukung-tim-pencak-silat-rebut-juara-umum-sea-games/
